Kamis, 29 November 2012

BULAN DAN BINTANG

berjuta bintang dilangit tak ada satupun yang terang, padahal aku menunngu lama akan terangnya yang sangat indah....
bintang kamu dimana? aku ingin menyinari hati ini...
bulannya pun juga redup dan berjauhan dengan bintang...
bukan bintangnya saja yang tak bersinar tapi bulannya pun juga ikut tak bersinar,
aku ingin bulang dan bintang itu menyatu, selalu ada didekatnya, dan selalu menyinari disekelilingnya,
sungguh sangat indah aku melihatnya, disaat bintang-bintang menyinari langit dan mendekati bulan, bulannya pun tersenyum menawan….
Awan janganlah kau menghalangi sinarnya bulan dan bintang, kemudian awannya pun menangis tak mampu menahannya…..
Semoga bulan bintang dilangit akan selalu menyinari  langit “FOREVER”.

Jumat, 15 Juni 2012

ASET

ASET
Teori elemen statemen keuangan tidak terbatas pada penalaran tentang definisi, tetapi meliputi pula penalaran tentang pengukuran, penilaian,pengakun, penyajian, dan pengungkapan. Penalaran ini menjadi dasar dalam pemilihan kebijakan baik pada tingkat perekayasaan maupun penetapan standar. Konsep kesatuaan usaha menegaskan bahwa perusahaan merupakan entitas yang berdiri sendiri dan bertindak atas namanya sendiri dan perusahaan menjadi fokus pelaporan. Jadi fungsi pengelolaan dan pemilikan terpisah sehingga keduanya dipandang sebagai hubungan bisnis. Hubungan bisnis dapat dipertahankan kalau aset yang dikelola manajemen selalu ditunjukkan asal atau sumbernya.Setelah badan usaha berdiri dan pemilik menanamkan dana ke badanusaha, upaya badan usaha dalam mendatangkan pendapatan dilakukan dengan menyediakan barang dan jasa yang melibatkan pemerolehan berbagai aset.Aset merupakan elemen neraca yang akan membentuk informasi semantik berupa posisi keuangan, jika dihubungkan dengan elemen yang lain yaitu kewajiban dan ekuitas.
Pengertian
Menurut FASB aset adalah manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti yang diperoleh atau dikuasai / dikendalikan oleh suatu entitas sebagai akibat transaksi atau kejadian masa lalu.Menurut APB dan ijiri medefinisi aset sebagai sumber ekonomik karena adanya unsur kelangkaan sehingga suatu entitas harus mengendalikannya dariakses pihak lain melalui transakasi ekonomik. APB juga membedakan asset menjadi yang digolongkan sebagai sumber ekonomik sebagai berikut :
1. Sumber produktif
   a)      Sumber produkitf kesatuan usaha yang meliputi bahan baku, gedung, pabrik, perlengkapan, sumber alam, paten dan semacamnya, jasa, dan sumber lain yang digunakan dalamproduksi barang dan jasa.
   b)     Hak kontraktual atas sumber produktif meliputi semuahak untuk menggunakan sumber ekonomik pihak lain dan hakuntuk mendapatkan barang atau jasa dari pihak lain.
2. Produk yang merupakan keluaran kesatuan usaha terdiri atas :
   a)      Barang jadi yang menunggu penjualan
   b)      Barang dalam proses
3. Uang
4. Klaim untuk menerima uang
5. Hak pemilikan atau investasi pada perusahaan lain.
Dengan berbagai perbedaan di atas, pada dasarnya dapat disimpulkanbahwa terdapat tiga karakteristik utama yang harus dipenuhi agar suatuobjek atau pos dapat dapat disebut aset, yaitu :
1. Manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti
2. Dikuasai atau dikendalikan oleh entitas
3. Timbul akibat transaksi masa lalu
Manfaat ekonomik
Untuk dapat disebut sebagai aset, suatu objek harus mengandung manfaat ekonomik di masa datang yang cukup pasti. Uang atau kas mempunyai manfaat atau potensi jasa karena apa yang dapat dia beli atau karena daya tukarnya. Sumber selain kas mempunyai manfaat ekonomik karena dapa tditukarkan dengan kas, barang, ata jasa. Karena dapat digunakan untuk memproduksi barang dan jasa, atau karena dapat digunakan untuk melunasi kewajiban.FSAB mengajukan dua hal yang harus dipetimbangkan dalam menilai apakah pada saat tertentu suatu pos atau objek masih dapat disebut sebagai aset, yaitu : 
   a.       Apakah suatu pos yang dikuasai oleh suatu kesatuan usaha padamulanya mengandung manfaat ekonomik masa datang.
   b.      Apakah semua atau sebagian manfaat ekonomik tersebut masih tetapada pada saat penilaian.
Dikuasai oleh entitas
Untuk dapat disebut sebagai aset, suatu objek atau pos tidak harus dimiliki oleh entitas tetapi cukup dikuasai oleh entitas. Bila pemilikan menjaadi kriteria aset, maka akan banyak pos yang tidak msuk ebagai asset sehingga tidak dapat dilaporkan dalam neraca. Dengan kata lain, pemilikan sebagai kriteria akan mengakibatkan banyak pos dilaporkan di luar neraca.Oleh karena itu konsep penguasaan lebih penting dari pada konsep kepemilikan.Most mengemukakan bahwa penguasaan atau kendali terhadap suatu objekdapat diperoleh dengan cara :
   1.      Pembelian
   2.      Pemberian
   3.      Penemuan
   4.      Perjanjian
   5.      Produksi / transformasi
   6.      Penjualan
   7.      Lain – lain eperti pertukaran, peminjaman, penjaminan, pengkonsignaan, dan berbagai transaksi komersial yang diakui hukumatau kebiasaan bisnis.
Akibat Transaksi atau Kejadian Masa Lalu
Aset harus timbul akibat transaksi atau kejadian masa lalu, kriteria ini untuk memenuhi definisi tetapi bukan kriteria untuk pengakuan. Jadi, manfaat ekonomik dan penguasan atau hak atas manfaat saja tidak cukup untuk memasukkan suatu objek ke dalam aset kesatuan usaha untuk dilaporkan melalui statemen keuangan.
FSAB memasukkan trnsksi atau kejdian sebagai kriteriaa aset karena transaksi atau kejaadian tersebut dapat menambah atau mengurangi aset.Aset atau nilainya dapat dipengaruhi oleh kejadian atau seluruhny di luarkemmpun kesatuan usaha atau manajemennya untuk mengendalikan misalnya kenaikan harga, perubahan tingkat bunga, pertumbuhan alamiah, penyusutan,pencurian, huru – hara, kecelakaan, dan bencana alam. Berbagai transaksi,kejadian, atau keadaan pada akhirnya akan memicu pengakuan atau penghapusan manfaat ekonomik suatu objek.
Karakteristik Pendukung
FSAB menyebutkan beberapa karakteristik pendukung yang melibatkan kos, berwujud, tertukarkan, terpisahkan, dan berkekuatan hukum. Karakteristik pendukung tersebut lebih menguatkan atau menyakinkan adanya aset tetapi tidak adanya karakteristik pendukung tidak menghalangi suatu objek untuk memenuhi syarat sebagai aset.
o   Melibatkan kos
Pemerolehan aset pada umumnya melibatkan kos sebagai penghargaan sepakatan. Jika kos terjadi karena pemerolehan suatu objek terjadi akibat pertukaran atau pembelian, maka objek tersebut lebih kuat untuk masuk sebagai asset.
o   Berwujud
Bila suatu sumber ekonomik secara fisis dapat diamati, memang lebih kuat untuk disebut sebagai asset. Akan tetapi keterwujudan bukan kriteria untuk mendefinisi asset.
o   Tertukaran
Beberapa penulis mengajukan gagasan atau argument bahwa untuk memenuhi syarat sebagai asset, suatu sumber ekonomik harus dapat ditukarkan dengan sumber ekonomik lainnya.
o   Terpisahkan
Syarat ini diajukan berkaitan dengan ketertukaran. Untuk dapat ditukarkan suatu sumber ekonomik yang lain atau berdiri sendiri.
o   Berkekuatan hukum
Penguasaan atau hak atas asset tidak harus didukung secara yuridis formal. Klaim seperti piutang usaha tidak harus didukung oleh dokumen yang mempunyai daya paksa secara hokum untuk memenuhi definisi asset.
Pengukuran
Pengukuran bukan kriteria untuk mendefinisi aset tetapi merupakan kriteria pengakuan aset. Sebagai aliran informasi, kos juga mengalami tiga perlakuan akuntansi mengikuti aliran fisis, yaitu :
  1.  pengukuran, pengakuan, dan klasifikasi pertama kali pada saat terjadinya. Untuk selanjutnya seluruh kegiatan dalam tahap ini disebut pengukuran saja.
  2.  pencatatan berikutnya dalam rangka mengikuti aliran fisis aset berupa alokasi, distribusi, dan penggabungan untuk kepentingan internal /manajerial atau kepentingan pengkosan produk. Untuk selanjutnya seluruh kegiatan dalam tahap ini disebut penulusuran.
  3. pembebanan ke pendapatan perioda berjalan atau perioda – perioda yang akan datang. Kos yang belum menjadi beban pendapatan (biaya)akan tetap melekat pada objek menjadi aset badan usaha. Untuk selanjutnya seluruh kegiatan dalam tahap ini disebut pembebanan ke pendapatan.
Kos sebagai Pengukur dan Bahan Olah Akuntansi
Konsep dasar penghargaan sepakatan menegaskan bahwa pengukur aset pada saat pemerolehan yang paling objektif adalah jumlah rupiah yang terlibat dalam transaksi pertukaran antara dua pihak independen yang sama-sama berkehendak. Jumlah rupiah tersebut akan menjadi pengukur aset yang diperoleh kesatuan usaha dan akan menjadi bahan olah akuntansi yang disebut kos. Jadi, kos dalam arti luas mempunyai maknasebagai agregat harga dalam pemerolehan suatu aset.
Penghargaan Sepakatan sebagai Bukti
Transaksi pertukaran dapat dijadikan landasan untuk menentukan kos yang karena penghargaan sepakatannya didasarkan atas mekanisme pasar bebas sehingga tia menjadi bukti validitas pengukuran kos lebih-lebih dalam mekanisme pasar sempurna ( perfect market ).
 Pengukuran Kos
Tiap kegiatan biasanya melibatkan pengorbanan sumber ekonomik. Oleh karena itu, besar kecilnya kos yang harus dicatat pertama kali sebagai pengukur suatu aset pada saat pemerolehan ditentukan oleh dua hal yaitu: Batas Kegiatan yang disebut Pemerolehan Jenis Penghargaan.
Jenis penghargaan
  o   Kos dalam barter
  o   Saham sebagai penghargaan
  o   Kos dalam reorganisasi
  o   Hadiah atau hibah
  o   Kos dalam pembelian kredit
  o   Potongan tunai dan keringanan
Rugi dalam Pemerolehan Aset
Kos yang terjadi segera diakui sebagai rugi yang dapat terjadi pada tahapan kegiatan usaha manapun, semua kos yang terjadi merupakan aset atau bagian dari jumlah total aset perusahaan paling tidak dalam beberapa saat. Berbagai kos tersebut dapat merepresentasikan objek fisis maupun nonfisis.
Penilaian
Pengukuran adalah penentuan angka satuan pengukur terhadap suatu objek untuk menunjukkan makna tertentu objek tersebut.
Tujuan Penilaian Aset
Karena aset merupakan elemen pembentuk posisi keuangan sebagai informasi semantik bagi investor dan kreditor, maka tujuan penilaian asetharus bepaut dengan tujuan pelaporan keuangan. Tujuan dari penilaian aset adalah merepresentasikan atribut pos – posaset yang berpaut dengan tujuan pelaporan keuangan dengan menggunakan basis penilaian yang sesuai.
Konsep dan Basis Penilaian
Karena aset merupakan komponen penentu posisi keuangan pada saat tertentu, basis pengukuran untuk menilai aset pada saat tersebut yang paling valid adalah harga atau nilai pertukaran (Hendriksen dan Van Breda (1992). Nilai yang diperoleh atas dasar petukaran perolehan disebut dengan nilai masukan (input/entry values), terdiri dari: Kos Historis; Kos bijaksana/kos selayaknya, Kos standar, dan Kos asli. Kos Pengganti; Nilai penaksiran, Nilai wajar, dan Nilai terealisasi bersih dikurangi laba normal. Kos Harapan; Kos harapan sekarang, dan Kos masukan masa datang diskunan. Sedangkan yang diperoleh dari pertukaran pemanfaatan disebut nilai keluaran (output/exit values), terdiri dari : Harga Jual Masa Lalu, Harga Jual Sekarang, Nilai Terealisasi Harapan.
Kos atau Pasar  yang  Lebih Rendah
Secara teoritis, penilaian atas dasar kos atau pasar yang lebih rendah mempunyai banyak kelemahan sehingga banyak mengundang kritik. Penilaian ini dianggap lemah secara teoritis karena alasan berikut : Konservatisma cenderung merendahkan aset total. Lebih rendahnya sediaan akhir pada suatu periode akan berakibat lebih rendahnya biaya (dalam bentuk kos barang terjual) pada periode berikutnya sehingga labamenjadi lebih tinggi. Lebih tingginya laba ini diakibatkan oleh untung (gain) yang terrealisasi bersamaan dengan terjualnya sediaan barang. Terjadi inkonsistensi penilaian baik dalam suatu tahun atau anatar periode. Salah satu argumen digunakannya metode KAPYLR adalah bila terjadi penurunan manfaat akibat kerusakan, keusangan, perubahan harga atau kemampuan mendatangkan laba maka selayaknyalah bahwa kos juga harus diturunkan.
Penilaian Menurut FSAB
Bila dikaitkan dengan asset, dasar penilaian FSAB sebagai berikut :
   a)      Historical cost.
   b)      Current cost.
   c)      Current market value.
   d)     Net relizable value.
   e)      Present value of future cash flows.
Pengakuan
Menurut Sterling, Belkaoui (1993) menunjukkan kondisi perludan kondisi cukup yang merupakan penguji (tests) yang cukup rinci untuk mengakui aset, yaitu : Deteksi adanya aset. Sumber ekonomik dan kewajiban. Berkaitan dengan entitas. Mengandung nilai. Berkaitan dengan waktu pelaporan.Verifikasi. 
Beban Tangguhan
Kos yang mempunyai karakteristik unik sehingga menimbulkan masalah penangguhan pembebanan misalnya adalah kos yang terlibat dalam transaksi, kejadian atau keadaan berikut: Sewaguna Bunga selama masa konstruksi aset tetap Riset dan pengembangan Eksplorasi minyak dan gas bumi Rugi selisih kurs valuta asing atau penjabaran valuta asingSumber daya manusia Kos organisasi
Sewaguna
FASB mewajibkan untuk mengakui dan melaporakan kewajiban yang timbul dari sewaguna dan mengakui (mengkapitalisasi) fasilits yang disewaguna sebagai aset perusahaan kalau secara subtantif perjanjian sewaguna tersebut sebenarnya merupakan pembelian angsuran.
Kos Bunga
Bila kesatuan usaha membangun sendiri fasilitas fisis dengan dana pinjaman dan pembangunannya memakan waktu yang cukup lama, masalahnya adalah apakah kos bunga selama masa pembangunan/konstruksi dapat dikapitalisasi.
Penyajian
Prinsip akuntansi berterima umum, terutama standar akuntansi menetapkan penyajian dan pengungkapan tiap pos-pos aset. Walaupun aset didefinisi secara umum sebagai manfaat ekonomik di masa datang yang dikuasai kesatuan usaha dan yang benar-benar timbul dari transaksi yang sah, tiap pos aset didefinisi lebih lanjut atau spesifik sesuai dengan sifat pos tersebut. secara umum, prinsip akuntansi berterima umum memberi pedoman penyajian dan pengungkapan aset sebagai berikut:
  1. Aset disajikan di sisi debit atau kiri dalam neraca berformat akun atau di bagian atas dalam neraca berformat laporan.
  2. Aset diklasifikasikan menjadi aset lancar dan tetap.
  3. Aset diurutkan penyajiannya atas dasar likuiditas atau kelancarannya, yang paling lancar dicantumkan pada urutan pertama.
  4. Kebijakan akuntansi yang berkaitan dengan pos-pos tertentu harus diungkapkan (misalnya metoda depresiasi aset tetap dan dasar penilaian sediaan barang).

    Kamis, 10 Mei 2012

    Nucor Corporation (B)


    Nucor Corporation (B)

    1. Apakah anda setuju bahwa Nucor harus melaksanakan perubahan yang mendasar agar selamat dan berhasil pada abad ke-21? Bagaimana Anda mengevaluasi pergantian dalam strateginya secara spesifik?

    Ya, setuju karena pada dasarnya strategi dapat berubah, lingkungan organisasi dapat berubah dan efektivitas serta efisiensi aktivitas organisasi juga bisa berubah sesuai dengan keadaan dan masalah yang terjadi. Dalam hal ini Nucor harus mempertimbangkan apa yang sedang terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi pada masa depan dan dalam lingkungan organisasi. Oleh karena itu, Nucor membuat keputusan yang sesuai dengan sasaran, rencana strategis, dan kemampuan dengan faktor-faktor lingkungan untuk menghadapi permasalahan yang terjadi.

    Perubahan-perubahan yang terjadi:
    a. Melakukan akuisisi. Bermula dari akhir tahun 1998, manajemen Nucor memutuskan untuk membeli pabrik yang sudah ada dibandingkan membuat baru, dan mulai mencari kemungkinan mengenai akuisisi, mengingat pabrik dapat dibeli dengan harga yang murah, hanya membeli peralatan yang diperlukan, dan dijalankan dengan biaya yang bersaing atau bahkan lebih murah. Nucor memilih cara populer untuk tumbuh yaitu dengan melakukan akuisisi. Menurut Aycock dengan anjloknya harga baja pada tahun 1999, dia percaya bahwa perusahaan bisa memperoleh harga yang pantas dan bisa mendapatkan sejumlah perusahaan untuk di akuisisi, termasuk di antaranya adalah Gallatin Steel di Kentucky. Sampai saat ini Nucor berhasil mengakuisisi beberapa perusahaan seperti Auburn Steel, Birmingham Steel, ITEC steel, Steel and Connecticut Marion Steel Corporation, David J.Joseph Co dan Harris Steel.

    b. Ekspansi Global. Baja tidak lagi sekedar komoditi untuk pasar lokal dan produk harus bersifat global. Pertumbuhan Nucor di masa depan akan tergantung dari kemampuannya menerobos pasaran Amerika Latin dan Asia dengan menggandeng mitra-mitra lokal dengan cara joint venture. Saat ini Nucor bekerja sama dengan Companhia Vale do Rio Doce (CVRD) untuk menciptakan dan menjalankan proyek yang ramah lingkungan. Nucor tidak menggunakan pohon eucalyptus sebagai bahan bakar untuk membuat batu bara, karena akan merusak lingkungan. Namun, Nucor menggunakan teknologi HIsmelt untuk proses pembuatan besi dengan kualitas yang tinggi yang sudah dikembangkan selama 10 tahun oleh Rio Tinto Group. Nucor dapat menggunakan teknologi ini karena memiliki 25% dari kepemilikan perusahaan. Selain itu baru-baru ini Nucor berencana melakukan joint venture dengan Duferco Swiss Group untuk memproduksi baja batangan di Italia.

    c. Membangun tanur-tanur tinggi. Tanur-tanur tinggi dapat mengatasi kelemahan-kelemahan yang nantinya akan bersifat membahayakan begitu perusahaan-perusahaan mulai tumbuh. Sebuah tanur tinggi dapat menghilangkan ketergantungan pada pasar, logam-logam sisa yang tidak stabil. Nucor juga menginvestasikan pembuatan pabrik baru. Pada tahun 2006, Nucor menyatakan untuk mendirikan fasilitas baru untuk menghasilkan sistem bangunan yang terbuat dari besi di Brigham City, Utah. Pabrik ini memberikan kapasitas 45ribu ton, mempekerjakan lebih dari 200 orang, dan biayanya sebesar $27 juta. Pada tahun yang sama, Nucor juga menyatakan untuk membangun pabrik besi di Memphis, Tennessee, untuk memproduksi besi potongan dengan kualitas khusus. Biaya untuk pabrik ini diperkirakan $230 juta, mempekerjakan lebih dari 200 orang, dan berkapasitas 850 ribu ton per tahun.

    d. Diversifikasi produk di luar baja. Menurut Aycock basis perusahaan dapat diperluas di luar sektor baja wilayah-wilayah manufaktur lainnya di mana model Nucor akan bekerja.

    e. Jajaran baru di level manajemen. Besarnya perusahaan, cukup menjelaskan bahwa atasan tidak bisa mengetahui semua yang terjadi. Setiap eksekutif tingkat tinggi harus membawahi tidak lebih dari tujuh orang manajer pabrik yang memberikan laporan. Artinya adalah untuk mengurangi kekeliruan-kekeliruan dan memonitor biayanya. Tetapi walaupun Nucor menambah jajaran baru di level manajemen Nucor tetap mempertahankan manajemen yang terdesentralisasi namun tidak murni desentralisasi, yang membuat karyawan mampu membuat kualitas tanpa kompromi, pelayanan responsif dan harga yang kompetitif.

    f. Merekrut orang-orang di luar perusahaan. Merekrut orang-orang di luar perusahaan pada November 1999, para direktur yang berasal dari luar perusahaan berjumlah sekitar dua pertiga dari jumlah angota dewan Nucor.


    2. Dapatkah Nucor mempertahankan sistem pengendalian dan budayanya yang unik di bawah arahan strategi yang baru?

    Dengan adanya perubahan strategi maka akan diikuti oleh perubahan struktur. Tetapi Nucor memiliki sistem pengendalian dan budaya yang unik dan sekaligus merupakan kekuatan yang besar bagi Nucor sehingga dapat bertahan sampai saat ini. Namun pada masa kepemimpinan Ken Iverson manajemen perusahaan sangatlah terdesentralisasi sehingga karena memiliki begitu banyak kekuasaan di masing-masing divisi tidak ada visi rencana strategis jangka panjang untuk Nucor. Setelah Iverson pensiun, para direksi baru menyadari masalah ini dan mulai mengembangkan sebuah rencana. Lalu munculah sentralisasi di Nucor, yang telah mendorong arus sukses dan memastikan tulang punggung yang solid untuk mendukung unit bisnis yang berbeda. Jadi Nucor tetap berdasarkan manajemen yang desentralisasi namun tetap ada sentralisasi karena desentralisasi total tanpa koordinasi dan kepemimpinan dari puncak, jelas tidak diinginkan.karena pada dasarnya tujuan organisasi–integrasi efisien dari subunit untuk mencapai sasaran organisasi lewat rencana strategis akan gagal tanpa kendali tersentralisasi. Norma, nilai, dan pemahaman yang dimiliki bersama (budaya) dari anggota beberapa organisasi mendukung pengendalian yang ketat di puncak. Sejarah suatu organisasi membantu menciptakan budaya yang ada sekarang. Manajer di perusahaan yang tumbuh dengan cepat lewat akuisisi akan belajar untuk hidup dengan kebebasan yang lebih besar dari perusahaan yang diakuisisi. Mungkin dengan adanya akuisisi, jajaran baru di level manajemen serta adanya recruitment orang-orang luar ke dalam perusahaan akan membuat suatu situasi yang tidak nyaman . Karyawan merasa terancam karena perubahan radikal dalam budaya organisasi. Perubahan demografi di tempat kerja telah menimbulkan kegelisahan bagi beberapa anggota yang termasuk “angkatan tua”. Untuk menangani masalah ini perusahaan dapat mendirikan sebuah forum untuk membantu individu mau menerima perubahan dalam organisasi.


    3. Maukah Anda bekerja di Nucor di bawah kepemimpinan David Aycock?

    Ya, Aycock merupakan CEO yang mempunyai strategi-strategi untuk Nucor dalam menghadapi persaingan serta memiliki inovasi dan ide-ide baru dalam mengembangkan strategi tersebut yang akan membuat Nucor maju. Dan saat ini Nucor dapat terus maju dan berkembang berkat ide Aycock yang mendukung akuisisi serta perubahan lainnya di bawah kepemimpinannya.

    Rabu, 09 Mei 2012

    Nucor Corporation (A)



    Nucor Corporation (A)
     dari buku Sistem Pengendalian Manajemen Robert N. Anthony

    1  .      Mengapa Nucor menunjukkan kinerja yang begitu baik?
    1. Apakah karena Industri Nucor itu sendiri?
    Ya. Walaupun Nucor sebagai industri baja sempat mengalami pasang surut, adanya kompetisi asing dan permintaan pasar akan baja yang melambat, Nucor mampu menghasilkan produk baja yang lebih bervariasi dibandingkan pesaingnya. Hal ini menjadi keunggulan bagi Nucor karena ada beberapa produk baja yang tidak dimiliki oleh pesaing. Kemampuan Nucor menghasilkan variasi produk ini dikarenakan pengadopsian teknologi yang dilakukan oleh Nucor lebih maju dibandingkan pesaing lainnya dalam industri yang sama. Industri baja di Amerika Serikat juga terus berkembang selama 5 tahun terakhir (1993-1997), sehingga dapat dikatakan lemahnya inovasi yang dilakukan oleh pesaingnya dan pertumbuhan industri yang positif menjadikan kinerja Nucor menjadi baik.
    1. Apakah karena efek “pabrik mini”?
    Ya. Karena Nucor adalah perusahaan pertama di Amerika Serikat yang sukses mengadopsi konsep “pabrik mini” (mini mill). Dengan menggunakan konsep tersebut, proses produksi baja tidak dimulai dengan bijih besi, namun dengan mengubah kepingan baja bekas (scrap steel) menjadi produk baja (finished steel) dengan menggunakan tungku elektrik skala kecil (small scale electric furnace), sehingga terjadi efisiensi biaya produksi. Pabrik mini juga memiliki keunggulan teknologi dibandingkan dengan produsen baja terintegrasi yang dapat menghasilkan baja dengan mutu yang lebih baik. Sehingga dengan penggunaan pabrik mini tersebut dapat dihasilkan baja dengan kualitas yang baik namun dengan harga jual yang lebih rendah. Mini mills menjadikan Nucor mampu memimpin pasar low-end (produk standar dengan biaya murah) di industri baja. Selain itu, Nucor mendirikan beberapa pabrik mini yang secara spesifik memproduksi berbagai jenis produk baja, seperti lempengan baja, gulungan baja tipis (flat-rolled sheet steel), dan besi karbit (iron carbide), sehingga dengan adanya “pabrik mini” (mini mill) Nucor lebih unggul dibandingkan pesaingnya baik dari segi harga, kualitas, dan variasi produk. Keunggulan itu menjadikan produk Nucor lebih dipilih oleh pesaing dan mempengaruhi kinerja Nucor menjadi baik.
    1. Apakah karena kekuatan pasar (skala ekonomis)?
    Ya. Karena Nucor beroperasi dengan skala ekonomis dan mengoperasikan fasilitasnya secara produktif menjadikan kinerja Nucor menjadi baik. Berproduksi dengan skala ekonomis, Nucor mampu menghasilkan volume produksi yang menghasilkan efisiensi produksi, sehingga dengan biaya produksi yang rendah maka harga jual produk dapat diturunkan. Penurunan harga jual produk tersebut berdampak pada peningkatan penjualan perusahaan dan menghasilkan kinerja yang baik.
    Economics of scale adalah penurunan biaya produksi per unit yang terjadi bersamaan dengan meningkatnya jumlah output (produk), dimana secara total rata-rata biaya yang dikeluarkan berkurang ketika jumlah output secara totalnya bertambah. Hal itu terjadi karena fixed costnya dibebankan pada jumlah output yang lebih banyak. Skala ekonomis biasanya terjadi pada perusahaan dengan biaya tetap yang tinggi berbasis infrastruktur dan memerlukan investasi besar, seperti Nucor. Kenaikan produksi sedikit saja akan menguntungkan bagi perusahaan yang memiliki skala ekonomis, dan karena makin tinggi jumlah output biaya makin rendah, maka harga akan makin kompetitif dan pada akhirnya perusahaan memiliki kekuatan di pasar (market power). Hal ini dibuktikan dengan menjadi perusahaan dengan ROE sebesar 18% (rata-rata per tahun, dari 1993 – 1997) dan pertumbuhan penjualan tertinggi yakni 23% selama  5 tahun (1993-1997) dalam industri baja di Amerika Serikat.
    1. Apakah karena keunggulan jalur distribusi?
    Ya. Nucor telah memiliki jalur distribusi yang sangat baik. Nucor sudah memiliki akses ke seluruh pusat jasa baja dan perusahaan-perusahaan manufaktur, pabrikasi, serta pengguna akhir. Hal ini dapat terlihat dari seluruh output produksi Nucor seperti baja produk awal (50% dari total output) langsung dapat didistribusikan ke seluruh pusat jasa baja, sementara 50% lainnya yang telah menjadi produk akhir dijual secara langsung ke perusahaan manufaktur untuk peralatan original (OEM), perusahaan pabrikasi, maupun pelanggan pengguna akhir. Kemampuan distribusi tersebut dapat meningkatkan penjualan produk baja perusahaan dan berdampak pada kinerja perusahaan yang baik.
    1. Apakah karena keunggulan bahan mentah?
    Ya. Bahan baku pembuatan baja Nucor yang menggunakan potongan logam daur ulang dan baja tua menjadikan biaya bahan baku yang harus dikeluarkan oleh Nucor menjadi lebih rendah bila dibandingkan dengan menggunakan bijih besi. Hal ini berdampak pada harga output produk yang lebih murah. Apalagi dengan teknologi yang dimiliki Nucor, seperti mengadopsi konsep “pabrik mini” (mini mill), dapat menghasilkan baja dengan kualitas yang lebih baik meskipun menggunakan potongan logam hasil daur ulang dan baja tua. Sehingga produk yang dihasilkan Nucor di samping harganya lebih rendah, tetapi juga memiliki kualitas yang lebih baik.
    1. Apakah karena keunggulan teknologi?
    Ya. Meskipun tidak memiliki departemen penelitian dan pengembangan formal, Nucor mengandalkan peralatan pemasok dan pihak lain untuk melakukan penelitian dan pengembangannya. Nucor hanya memiliki tim yang berisi gabungan antara manajer, insinyur, dan operator mesin untuk memutuskan teknologi mana yang akan diadopsi berdasarkan keunggulan teknologi yang telah dikembangkan perusahaan-perusahaan tersebut. Nucor secara berkesinambungan juga terus memodernisasikan pabriknya dengan cara membangun atau membangun ulang setidaknya satu pabrik setiap tahun, dan pada akhirnya membangun ulang seluruh pabriknya. Dengan pengembangan teknologi secara berkesinambungan, Nucor menjadi perintis dalam produksi baja, seperti menjadi perusahaan pertama yang menerapkan metode “pabrik mini” (mini mill) dalam produksinya yang dapat menghasilkan baja dengan kualitas yang lebih baik dengan biaya yang lebih rendah bila dibandingkan dengan metode dari perusahaan baja yang telah terintegrasi, dan merupakan perusahaan pertama yang mampu menghasilkan gulungan baja tipis (flat-rolled sheet steel), karbit besi (iron carbide), dan cetakan langsung kabel tahan karat, serta perusahaan pertama yang menggunakan teknologi penuangan lempengan tipis (thin-slab casting).
    1. Apakah karena keunggulan lokasi?
    Ya. Lokasi yang tersebar di penjuru negeri Amerika, Nucor mampu menyediakan permintaan masyarakat terhadap produknya. Segmen pasar utama Nucor adalah industri kontruksi dimana pasar dari industri konstruksi sendiri adalah penyediaan rumah bagi masyarakat yang berada wilayah pinggiran/luar kota. Dengan adanya pabrik yang tersebar akan mengurangi biaya pengiriman dan mampu menyediakan produk yang dibutuhkan pasar secara berkelanjutan. Hal ini berbeda dengan perusahaan di Industri baja di Amerika yang memfokuskan lokasi pabrik mendekati bahan bakunya yakni batu bara dan bijih besi.
    Selain itu, strategi Nucor yang menempatkan fasilitasnya menyebar di daerah pedalaman seluruh AS menghasilkan hubungan yang erat dengan komunitas lokal dan buruhnya. Hubungan yang erat dengan masyarakat lokal ini mampu menghindarkan Nucor dari protes masyarakat akibat aktivitas Nucor yang menghasilkan polusi dan mampu menigkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, sehingga aktivitas perusahaan menjadi tidak terganggu. Penempatan fasilitas tersebut juga dilakukan pada daerah yang memiliki struktur pajak dan kebijakan pemerintah lokal yang dapat mendorong pertumbuhan bisnis dan membantu komitmen perusahaan untuk memberikan kebebasan berserikat. Kemampuan untuk membayar gaji pekerja dengan tinggi juga membuat Nucor mampu menyeleksi dan memilih orang-orang lokal yang berkompetensi dan berdedikasi, sehingga dengan memiliki tenaga kerja yang berkompetensi dan berdedikasi tinggi terhadap perusahaan, kinerja Nucor pun menjadi lebih baik.
    1. Apakah karena hasil dari merek?
    Tidak. Kinerja baik yang dihasilkan oleh Nucor didasarkan pada kualitas dan harga produknya. Nucor mampu menghasilkan baja dengan kualitas yang lebih baik namun dengan harga jual yang lebih rendah. Perpaduan antara harga dan kualitas tersebut memberikan Nucor keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing, sehingga berpengaruh terhadap kinerja Nucor.


    1. Apakah karena pemilihan strategi nucor yang unik?
    Ya. Beberapa strategi Nucor yang unik adalah:
      • Struktur organisasinya datar, hanya terdapat 4 hirarki manajemen
      • Penempatan lokasi pabrik di daerah pedalaman Amerika Serikat
      • Sistem kompensasi karyawan yang didasarkan atas kinerja. Rewards kepada karyawan diberikan berdasarkan produktifitas kelompok
      • Eksekutif senior perusahaan menerima rewards/bonus/benefit/fasilitas yang lebih kecil dibandingkan jabatan yang sama di perusahaan lainnya
      • Adanya toleransi bagi kegiatan eksperimen dan kesediaan mengambil risiko. Perusahaan menganggap kesalahan adalah sarana untuk belajar, sepanjang tidak terjadi  kesalahan yang berulang
      • Nucor secara terus menerus mengembangkan teknologi meski tidak mempunyai departemen riset tersendiri. Proses pengembangan dilakukan oleh tim yang dapatberubah sesuai teknologi yang akan dikembangkan dan lokasi pengembangannya
      • Pengelolaan karyawan yang baik yang didasrkan pada 4 prinsip yang sangat berpihak pada karyawan. Nucor bahkan tidak memiliki serikat pekerja untuk melakukan mediasi dan penyelesaian masalah dengan manajemen perusahaan. Hal ini disebabkan manajemen berhasil membangun hubungan yang baik dengan karyawan dan menciptakan sistem  yang membuat karyawan merasa nyaman dan aspirasinya tersalurkan tanpa harus melalui serikat pekerja.
    1. Apakah karena kemampuan Nucor dalam menjalankan strateginya?
    Ya. Strategi Nucor difokuskan pada dua kompetensi utama yaitu membangun fasilitas manufaktur baja yang ekonomis dan mengoperasikannya secara produktif. Penerapan startegi tersebut secara konsisten dan berkesinambungan dilakukan oleh Nucor. Strategi ini didukung oleh sumber daya manusia yang ada dalam perusahaan melalui penurunan (cascade) target perusahaan menjadi target kelompok dan individu. Hal itu dengan sendirinya akan mendorong karyawan untuk berlomba mencapai target perusahaan. Pertemuan rutin yang dilakukan diantara manajemen puncak, manajer pabrik, dan karyawan untuk mengevaluasi kinerja membantu meningkatkan kinerja perusahaan. Sistem kerja yang terbuka dan informal serta insentif yang besar bila karyawan semakin produktif menjadikan setiap orang dalam Nucor termotivasi untuk lebih memajukan perusahaan. Untuk monitoring implementasi strategi dilakukan review terhadap kinerja melalui laporan yang dikirimkan secara rutin setiap pekan dan bulanan dari seluruh pabrik. Nucor berhasil mengimplementasikan strategi perusahaan dengan baik sehingga berdampak pada bagusnya kinerja perusahaan.


    2.  Apakah aspek yang paling penting dari keseluruhan pendekatan Nucor dalam organisasi dan pengendalian yang membantu menjelaskan mengapa perusahaan ini bisa begitu sukses?
    Nucor melakukan pendekatan perusahaan secara menyeluruh terhadap organisasi dan pengendalian. Terintegrasinya strategi-strategi unik yang dilakukan Nucor menjadi faktor keberhasilan utama yang dimiliki Nucor. Hal ini didukung juga dengan sumber daya manusia di dalamnya. Selain itu, aspek penting lainnya adalah kemampuannya dalam menciptakan dan mengelola pengetahuannya. Hal ini tercemin dari inovasi teknologi berkesinambungan yang dilakukan oleh Nucor. Inovasi teknologi tersebut menjadikan Nucor sebagai pionir dalam memproduksi berbagai jenis baja, seperti menghasilkan gulungan baja tipis (flat-rolled sheet steel), karbit besi (iron carbide), dan cetakan langsung kabel tahan karat, serta perusahaan pertama yang menggunakan teknologi penuangan lempengan tipis (thin-slab casting). Dengan menggunakan konsep “pabrik mini” (mini mill), Nucor juga berhasil menekan biaya produksi bajanya dan menghasilkan baja yang lebih berkualitas.
    Seberapa baikkah mekanisme organisasi dan pengendalian Nucor guna menyesuaikan dengan kebutuhan strategi perusahaan?
    Mekanisme organisasi dan pengendalian Nucor yang dilakukan guna menyesuaikan dengan kebutuhan strategi perusahaan sudah baik. Hal ini terlihat dari terus dikembangkan dan ditingkatkannya kompetensi Nucor secara berkesinambungan. Strategi Nucor yang memfokuskan pada dua kompetensi utama yaitu membangun fasilitas manufaktur baja yang ekonomis dan mengoperasikannya secara produktif diwujudkan dengan melakukan modernisasi pabriknya, terlebih dahulu mengadopsi teknologi terbaru secara efektif dibandingkan pesaing, dan sistem kompensasi karyawan yang didasarkan pada kinerjanya. Selain itu, penerapan sistem kerja yang informal dan terbuka dalam bertukar informasi dan melibatkan seluruh karyawan dalam berbagai pengambilan keputusan juga membantu perusahaan dalam mengambil keputusan yang tepat. Nucor juga melakukan pengendalian kinerja setiap pabriknya dengan mengadakan pertemuan antara pihak manajemen pusat dengan seluruh manajer pabrik tiga kali dalam setahun untuk perencanaan bulan-bulan dan tahun-tahun ke depan.


    3.  Satu elemen krusial dan kesuksesan Nucor adalah kemampuannya dalam memobilisasikan dua tipe konstruksi pabrik dan pengetahuan awal. Mekanisme apa yang digunakan Nucor dalam mengelola pengetahuan tersebut secara efektif?
    Mekanisme yang digunakan Nucor dalam mengelola pengetahuan tersebut secara efektif adalah didasarkan pada kebijakan sumber daya manusianya yang sangat baik, sistem kompensasi tinggi yang didasarkan atas kinerja, dan pemberdayaan karyawan dalam mengembangkan perusahaan.
    Kebijakan sumber daya manusia yang baik pada Nucor berawal dari kebijakannya untuk menempatkan fasilitas pabriknya di daerah pedalaman Amerika Serikat. Dengan kemampuan untuk menggaji dengan tinggi, Nucor mampu menarik minat dari penduduk lokal yang memiliki dedikasi dan kompetensi tinggi. Nucor juga memiliki prosedur keluhan yang membolehkan karyawannya untuk meminta tinjauan ulang atas keluhannya jika dia merasa atasannya belum memeriksanya secara adil dan Nucor juga mengadakan program on-the-job training yang mengajarkan karyawan untuk dapat melakukan tugas yang multifungsi, sehingga hal tersebut menghasilkan loyalitas karyawan. Loyalitas tersebut pada akhirnya berdampak pada perputaran karyawan yang rendah dan pengetahuan karyawan selalu terjaga.
    Sistem kompensasi yang tinggi di Nucor memotivasi karyawan untuk lebih produktif dan inovatif. Kebijakan  kompensasi mengharuskan karyawan untuk lebih produktif namun menghasilkan output yang sesuai dengan kualitas standar, sehingga karyawan menjadi lebih inovatif dalam mencari cara untuk meningkatkan produktivitasnya.
    Pemberdayaan karyawan di Nucor terlihat dari pengembangan perusahaan yang selalu mengutamakan dari internal perusahaan. Sebagai contoh, pada saat mendirikan pabrik baru untuk memproduksi gulungan baja di NucorYamato di Blytheville, Arkansas, Nucor menugaskan penyelia peleburan (meltshop supervisor) dari pabrik yang pertama untuk mengkoordinasikan desain dan manajemen konstruksi peleburan di pabrik kedua tersebut. Dengan menggunakan sumber daya internal pendirian pabrik baru tersebut menjadi berjalan lancar karena karyawan tersebut sudah mengetahui apa yang tidak boleh dilakukan berdasarkan pengalaman dalam menjalankan peleburan di lini pabrik yang pertama.
    1. Mekanisme apakah yang menolong perusahaan dalam mengakumulasikan dua tipe pengetahuan ini dalam masing-masing pabrik ini?
    Mekanisme yang digunakan oleh Nucor adalah dengan secara berkesinambungan mengadopsi teknologi terbaru dalam memproduksi baja. Meskipun berisiko tinggi, pengadopsian teknologi baru tersebut menjadikan Nucor sebagai perusahaan yang pertama kali mengadopsi teknologi terbaru dibandingkan dengan pesaingnya. Keputusan pengadopsian teknologi baru dengan menggunakan tim yang terdiri dari gabungan antara manajer, insinyur, dan operator menghasilkan keputusan pengadopsian teknologi yang sesuai dengan operasional perusahaan. Sehingga operasional perusahaan menjadi lebih efektif. Nucor juga secara kontinu memodernisasikan pabriknya yang ada setiap tahunnya.
    1. Mekanisme apa yang digunakan perusahaan dalam untuk memfasilitasi pembagian (sharing) pengetahuan ini di antara 25 pabrik?
    dengan mengadakan makan malam tahunan antara manajer dengan karyawan. Melalui pertemuan ini, karyawan diberikan satu kesempatan untuk mendiskusikan masalah yang berhubungan dengan penjadwalan, peralatan, organisasi, dan produksi. Cara yang dilakukan adalah dengan mengambil jalan keluar yang tegas dengan pertimbangan dari manajemen terhadap seluruh komentar yang berhubungan dengan bisnis. Seluruh manajer pabrik juga saling bertemu dengan pihak manajemen pusat tiga kali setahun pada bulan Februari, Mei, dan November untuk meninjau kinerja masing-masing pabrik dan untuk perencanaan bulan-bulan dan tahun-tahun ke depan.  Selain itu, data kinerja pada masing-masing pabrik secara rinci didistribusikan ke seluruh manajer pabrik berdasarkan basis reguler.
    1. Bagaimana Nucor mentransfer teknologi ini di lapangan, dalam hal ini pengoperasian perdananya?
    Nucor mentransfer teknologi tersebut ke aktivitas operasi perdananya dengan cara melakukan pengembangan perusahaan melalui sumber daya internal perusahaan. Dalam membangun pabrik baru atau membangun kembali pabrik yang sudah tua, perusahaan tidak menggunakan kontraktor dari luar, tetapi menyerahkan tanggung jawab untuk desain dan manajemen konstruksi tersebut kepada sebuah kelompok di perusahaan yang terdiri dari insinyur terpilih dari pabrik-pabrik Nucor. Nucor membiarkan karyawannya berinvestasi dalam teknologi. Orang-orang di pabrik mengidentifikasikan dan menyeleksi hampir semua teknologi yang ada. Penggunaan sumber daya internal tersebut menjadikan teknologi yang diterapkan di pabrik baru tersebut sesuai dengan yang sudah ada, sehingga kegagalan dapat diminimalkan.

    4. Nucor secara berulang-ulang mendemonstrasikan kemampuan sebagai perintis dalam mengadopsi teknologi baru. Bagaimana pendekatan perusahaan dalam organisasi dan kontribusi kendali terhadap keuntungan sebagai perintis teknologi ini?
    Pendekatan yang dilakukan oleh Nucor dalam organisasi dan kontribusi kendali adalah dengan menempatkan fasilitasnya yang menyebar di daerah pedalaman seluruh Amerika Serikat dan membangun hubungan erat antara komunitas serta melibatkan para karyawannya ke dalam pemilihan teknologi yang akan diadopsi oleh perusahaan. Selain itu adanya situs dan garis komunikasi pada karyawan untuk tetap terbuka dan informal, memudahkan dalam memecahkan masalah sehingga tidak harus menunggu keputusan dari kantor pusat.
    Perusahaan tidak memiliki departemen penelitian dan pengembangan formal untuk mengmbangkan teknologinya, tetapi bergantung pada peralatan pemasok dan perusahaan lain untuk melakukan tugas litbang, dan kemudian mengadopsi keunggulan teknologi yang telah dikembangkan perusahaan-perusahaan tersebut. Pemilihan teknologi yang akan dipakai tersebut diputuskan oleh suati tim yang berisi gabungan antara manajer, insinyur, dan operator mesin. Sehingga dengan pendekatan tersebut, teknologi yang diadopsi dapat sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sebagai tambahan bagi pengembangan teknologi, Nucor berkomitmen untuk secara kontinu memodernisasikan pabrik mereka.

    5.     Apakah Anda bersedia bekerja dengan Nucor?
    Ya, karena sistem kerja Nucor yang terbuka dan informal menjadikan setiap karyawan bebas menyampaikan pendapatnya demi kemajuan perusahaan. Karyawan diikutsertakan dalam setiap pengambilan keputusan di dalam perusahaan. Setiap karyawan yang ada di Nucor diberdayakan dengan baik dan diperlakukan secara adil. Selain itu, Nucor juga menerapkan pendekatan egaliter terhadap karyawan, artinya setiap orang yang bekerja di Nucor baik itu karyawan, manajer, maupun CEO mendapatkan fasilitas yang sama. CEO Nucor juga mempunyai strategi-strategi untuk Nucor dalam menghadapi persaingan serta memiliki inovasi dan ide-ide baru dalam mengembangkan strategi yang akan membuat Nucor maju. Kelebihan Nucor tidak hanya mengurus karyawan, tetapi juga mmperhatikan employeesfamily. Nucor menyediakan rencana berbagai manfaat karyawan. Nucor memberikan kompensasi berbasis kinerja Hal ini membuat saya yakin dan senang jika bekerja di Nucor.


    6.  Mengapa sejauh ini pesaing tidak mampu meniru kinerja Nucor?
    Perusahaan pesaing tidak mampu meniru kinerja Nucor karena Nucor mampu melihat tren dalam lingkungan bisnisnya dan Nucor selalu membentuk sebuah temuan-temuan baru di dalam bidangnya. Kinerja Nucor juga berasal dari kombinasi beberapa aktivitas dalam rantai nilai (value chain) perusahaan, seperti inovasi yang berkelanjutan (inbound activity), peralatanyang modern (operational), pelayanan pelanggan yang bersifat individual (service), jalur distribusi yang kuat (outbond activity) dan komitmen pada usaha untuk memproduksi baja berkualitas tinggi dan produk baja lainnya pada harga yang kompetitif (operational). Selain itu Nucor juga menjalin hubungan yang sangat baik dengan para karyawannya, sehingga karyawan Nucor dapat bekerja dengan senang hati yang berdampak hasil pekerjaan yang memuaskan sehingga komplain dari konsumen pun tidak terlalu banyak yang berakibat peningkatan penghasilan perusahaan. Kombinasi yang kompleks dari beberapa aktivitas dalam rantai nilai (value chain) seperti inbound activity, operational, outbond activity dan service tersebut menjadikan kinerja Nucor sulit ditiru oleh pesaing.